Sejarah Surabaya Sebagai Kota Pahlawan

Surabaya merupakan kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Dikenal sebagai Kota Pahlawan, Surabaya memiliki sejarah yang panjang dan bersejarah, yang berawal dari masa penjajahan Belanda. Sejarahnya juga selalu diabadikan dalam berbagai bentuk, mulai dari seni budaya hingga sejarah perjuangan bangsanya di masa lalu.

Surabaya sebenarnya telah ada sejak abad ke-12, ketika Raja Airlangga memerintah Kerajaan Kahuripan. Ia adalah sebuah kerajaan Hindu-Jawa yang berdiri di daerah Jawa Timur. Kerajaan ini kemudian berganti nama menjadi Kerajaan Majapahit, yang menguasai hampir seluruh Jawa. Pada masa ini, Surabaya berkembang menjadi kota strategis di wilayah timur Jawa.

Pada abad ke-16, Surabaya telah menjadi titik perdagangan yang berkembang dengan pesat. Kota ini juga menjadi tujuan bagi para pelaut dari berbagai belahan dunia. Pada masa penjajahan Belanda di awal abad ke-19, Surabaya menjadi salah satu pelabuhan penting di Jawa Timur. Kota ini juga menjadi pusat perdagangan dan manufaktur, yang membuatnya semakin berkembang.

Meskipun Surabaya berhasil menghadapi masa penjajahan Belanda, namun ia juga menjadi salah satu wilayah yang paling terkena dampak perang saudara di Indonesia. Pada tahun 1945, kota ini telah menjadi daerah pertempuran antara Tentara Pembela Tanah Air dan Tentara Belanda. Perjuangan ini menjadi salah satu peristiwa bersejarah yang mengesankan bagi masyarakat Surabaya.

Dalam perjuangan ini, Surabaya berhasil membuktikan bahwa ia adalah kota yang kuat dan berani. Pada 10 November 1945, Tentara Pembela Tanah Air berhasil mengusir Tentara Belanda dari Surabaya. Peristiwa ini kemudian dikenal dengan sebagai Hari Pahlawan Surabaya, yang diperingati setiap tahun sebagai hari libur nasional di kota ini.

Hari Pahlawan Surabaya juga selalu diabadikan dalam berbagai bentuk, mulai dari patung pahlawan, seperti Patung R.A. Kartini dan Patung Pahlawan Diponegoro, hingga pemakaman para pejuang yang gugur dalam pertempuran. Selain itu, ada juga museum sejarah yang menyimpan berbagai benda bersejarah yang berhubungan dengan perjuangan Surabaya.

Karena sejarahnya yang bersejarah, Surabaya telah menjadi kota pahlawan yang disegani seluruh warga Indonesia. Kota ini juga menjadi simbol perjuangan dan kebangkitan bangsa untuk mencapai kemerdekaan. Surabaya juga dikenal sebagai kota yang berani, mandiri, dan tangguh.

Kesimpulan

Surabaya merupakan kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Kota ini dikenal sebagai Kota Pahlawan karena memiliki sejarah yang panjang dan bersejarah. Perjuangan Surabaya melawan penjajahan Belanda telah menjadikan kota ini sebagai simbol perjuangan dan kebangkitan bangsa Indonesia. 10 November 1945 juga diabadikan sebagai Hari Pahlawan Surabaya sebagai hari libur nasional.

Kesimpulan

Surabaya memiliki sejarah yang panjang dan bersejarah yang membuatnya menjadi Kota Pahlawan. Sejarah ini telah diabadikan dalam berbagai bentuk, mulai dari patung pahlawan hingga museum sejarah. 10 November 1945 telah diabadikan sebagai Hari Pahlawan Surabaya sebagai hari libur nasional, yang menjadi simbol perjuangan dan kebangkitan bangsa Indonesia.